Minggu, 27 Desember 2015

Makalah Penyusunan Rancangan Penelitian



PENYUSUNAN RANCANGAN PENELITIAN
MAKALAH
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Pada Mata Kuliah Metodologi Penelitian I

Dosen Pegampu         : Elis Anisah Fitriah, S.Psi., M.Psi.

Oleh    :
Kelompok 6
Dedi Mulyana (1136000028)
Yori Ambara Wati (1136000165)
Ratu erim muria nalar (1126000116)

 











FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2015/1436H

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, taufik serta hidayahNyasehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Rancangan Penelitian (Research Design)”, dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Metode Penelitian.
Makalah ini selesai tidak lepas dari berbagai pihak yang telah memberikan dorongan atau bantuan secara langsung maupun tidak langsung, Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua , kritik dan saran kami harapkan bagi penyempurnaan makalah ini.







Bandung, 06 juli  2015


Penulis









BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Penelitian adalah suatu proses mencari sesuatu secara sistematik dalam waktuyang lama dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-aturan yang berlaku. Untukdapat menghasilkan suatu penelitian yang baik, maka si peneliti bukan saja harus mengetahuiaturan permainan, tetapi juga harus memiliki keterampilan-keterampilan dalammelaksanakan penelitian. Untuk menerapkan metode ilmiah dalam praktek penelitian, makadiperlukan suatu rancangan atau desain penelitian yang sesuai dengan kondisi, seimbangdengan dalam dangkalnya penelitian yang akan dilaksanakan. Desain penelitian harusmengikuti metode penelitian.Setelah menemukan permasalahan yang akan diteliti, maka langkah selanjutnyaadalah merumuskan rancangan penelitian. Dalam rancangan penelitian tersebut, akan tergambar langkah-langkah operasional yang akan dilakukan selama tahapan penelitian .Dengan demikian, pembuatan rancangan penelitian adalah sesuatu yang harus didahulukan oleh peneliti, sebelum melakukan serangkaian kegiatan penelitian. Karena di dalam rancangan penelitian kita akan mengetahui arti dari rancangan penelitian, kegunaan penelitian, langkah-langkah penelitian, dan jenis-jenis rancangan penelitian.










BAB II
PEMBAHASAN

B.   Pengertian Rancangan Penelitian

Menurut Karlinger,2014 Rancangan Penelitian (Research Design) ; ‘.. is the plan , structure, and strategy of investigation conserved so as to obtain yhe answer of research question and to control variance”.
Atau rencana, struktur, dan strategi penelitian untuk memperoleh jawaban atas pertanyaan penelitian dan utuk mengendalikan varians.

Rancangan penelitian diartikan sebagai desain atau pola-pola operasional yangdapat dijadikan panduan atau pedoman teknis oleh peneliti dalam melaksanakan rangkaiankegiatan penelitian. Dikatakan sebagai pedoman teknis, mengingat dalam rancangan penelitian tersebut, dijelaskan langkah-langkah operasional pelaksanaan penelitian, mulaidari jenis penelitian yang digunakan, teknik pengumpulan data yang akan digunakan, teknik pengolahan dan analisis data, serta proses penarikan kesimpulan penelitian.
Dalam pengertian lainnya, rancangan penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Dalam pengertian yang lebih sempit, rancangan penelitian hanya mengenai pengumpulan dan analisa data saja. Dalam pengertian yang lebihluas, rancangan penelitian mencakup proses-proses berikut :
a. Identifikasi dan pemilihan masalah penelitian.
b. Pemilihan kerangka konseptual untuk masalah penelitian serta hubungan-hubungandengan penelitian sebelumnya.
c. Memformulasikan masalah penelitian termasuk membuat spesifikasi dari tujuan, lingkup(scope) penelitian, dan hipotesa untuk diuji.
d. Membangun penyelidikan atau percobaan.
e. Memilih serta memberi definisi terhadap pengukuran variabel-variabel.
f. Memilih prosedur dan teknik sampling yang digunakan.
g. Menyusun alat serta teknik untuk mengumpulkan data.
h. Membuat coding serta mengadakan editing dan prosesing data.
i. Menganalisa data serta pemilihan prosedur statistik untuk mengadakan generalisasi sertainferensi statistik. 
j. Pelaporan hasil penelitian, termasuk proses penelitian, diskusi serta interpretasi data,generalisasi, kekurangan-kekurangan dalam penemuan, serta menganjurkan beberapa sarandan kerja penelitian yang akan datang.
Dari proses di atas, jelas terlihat bahwa proses tersebut terdiri dari dua bagian, yaitu:
a. Perencanaan penelitian. Proses perencanaan penelitian dimulai dari identifikasi, pemilihanserta rumusan masalah sampai dengan perumusan hipotesa serta kaitannya dengan teori dankepustakaan yang ada. 
b. Pelaksanaan penelitian atau proses operasional penelitian. Proses selebihnya merupakantahap operasional dari penelitian

 B.1 Tahap-Tahap Rancangan Penelitian

1.      Rencana : keseluruhan skema dalam penelitian (berkaitan dengan prosedur/termasuk di dalamnya garis besar tentang apa yang akan di lakukan).
2.      Struktur : memperlihatkan pradigma dari suatu penelitian ( yang di maksud dengan pradigma adalah gambaran model/struktur dari hubungan antar variabel serta operasionalisasnya).
3.      Strategi : menggambarkan metode pengumpulan data serta teknik analisis yang akan di gunakan.

B.2 Rancangan Penelitian Dapat Menentukan :
a. Apa yang akan di lakukan .
b. Bagaimana melakukan observasi dan berapa kali observasi harus di lakukan.
c. Menyarankan arah dari observasi dan analisis ..

d. Teknik statistik apa yang akan di gunakan.
e. Garis besar kesimpulan yang akan di tarik dari hasil analisis statistik.

B.3 Kegunaan Design Penelitian :
- Menyedaikan jawaban atas pertanyaan penelitian.
- Mengontrol/ mngendalikan varian.  

B.4 Fungsi Teknis Utama dari Rancangan Penelitian adalah Mengontrol Varians :
·         Mempertinggi/ memaksimalkan varians primer : memaksimalkan varians dari variabel – variabel yang ada dalam hipotesis substantif penelitian.
·         Mengendalikan varians sekunder : mengendalikan varians dari exstraneous variabel/ dapat emperngaruhi hasil penelitian.
·         Mengurangi eror variance : meminimalkan sekecil-kecilnya varian galat/ kesalahan eror , misalnya determinannya : perbedaan individu dan galat pengukurannya.

B.5 Jenis-Jenis Rancangan Penelitian :

1. Experimental Design
A.    Pra-Experimental Designs (non-designs).
            Dikatakan pre-experimental design, karena desain ini belum merupakan eksperimen sungguh-sungguh. Hal ini disebabkan karena masih terdapat variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel terikat (dependen). Jadi hasil eksperimen yang merupakan variabel terikat (dependen) itu bukan semata-mata dipengaruhi oleh variabel bebas (independen). Hal ini bisa saja terjadi karena tidak adanya variabel kontrol dan sampel tidak dipilih secara acak (random). Bentuk pra-experimental designs antara lain:

 a. One-Shot Case Study (Studi Kasus Satu Tembakan) 
Dimana dalam desain penelitian ini terdapat suatu kelompok diberi treatment (perlakuan) dan selanjutnya diobservasi hasilnya (treatment adalah sebagai variabel independen dan hasil adalah sebagai variabel dependen). Dalam eksperimen ini subjek disajikan dengan beberapa jenis perlakuan lalu diukur hasilnya.

b.One Group Pretest-Posttest Design (Satu Kelompok Prates-Postes)
Kalau pada desain “a” tidak ada pretest, maka pada desain ini terdapat pretest sebelum diberi perlakuan. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.

c.Intact-GroupComparison
Pada desain ini terdapat satu kelompok yang digunakan untuk penelitian, tetapi dibagi dua yaitu; setengah kelompok untuk eksperimen (yang diberi perlakuan) dan setengah untuk kelompok kontrol (yang tidak diberi perlakuan).

B.     True Experimental Design.
Dikatakan true experimental (eksperimen yang sebenarnya/betul-betul) karena dalam desain ini peneliti dapat mengontrol semua variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen. Dengan demikian validitas internal (kualitas pelaksanaan rancangan penelitian) dapat menjadi tinggi. Ciri utama dari true experimental adalah bahwa, sampel yang digunakan untuk eksperimen maupun sebagai kelompok kontrol diambil secara random (acak) dari populasi tertentu. Jadi cirinya adalah adanya kelompok kontrol dan sampel yang dipilih secara random. Desain true experimental terbagi atas :



a.Posstest-Only Control Design
Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang masing-masing dipilih secara random (R). Kelompok pertama diberi perlakuan (X) dan kelompok lain tidak. Kelompok yang diberi perlakuan disebut kelompok eksperimen dan kelompok yang tidak diberi perlakuan disebut kelompok kontrol.

b. Pretest-Posttest Control Group Design
Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih secara acak/random, kemudian diberi pretest untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.

c.The Solomon Four-Group Design
Dalam desain ini, dimana salah satu dari empat kelompok dipilih secara random. Dua kelompok diberi pratest dan dua kelompok tidak. Kemudian satu dari kelompok pratest dan satu dari kelompok nonpratest diberi perlakuan eksperimen, setelah itu keempat kelompok ini diberi posttest.

C.    Quasi Experimental Design
Bentuk desain eksperimen ini merupakan pengembangan dari true experimental design, yang sulit dilaksanakan. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan experimen. Walaupun demikian, desain ini lebih baik dari pre-experimental design.
Quasi Experimental Design digunakan karena pada kenyataannya sulit medapatkan kelompok kontrol yang digunakan untuk penelitian.
Dalam suatu kegiatan administrasi atau manajemen misalnya, sering tidak mungkin menggunakan sebagian para karyawannya untuk eksperimen dan sebagian tidak. Sebagian menggunakan prosedur kerja baru yang lain tidak. Oleh karena itu, untuk mengatasi kesulitan dalam menentukan kelompok kontrol dalam penelitian, maka dikembangkan desain Quasi Experimental.

Desain eksperimen model ini diantarnya sebagai berikut:
 a.Time Series Design
Dalam desain ini kelompok yang digunakan untuk penelitian tidak dapat dipilih secara random. Sebelum diberi perlakuan, kelompok diberi pretest sampai empat kali dengan maksud untuk mengetahui kestabilan dan kejelasan keadaan kelompok sebelum diberi perlakuan. Bila hasil pretest selama empat kali ternyata nilainya berbeda-beda, berarti kelompok tersebut keadaannya labil, tidak menentu, dan tidak konsisten. Setelah kestabilan keadaan kelompok dapay diketahui dengan jelas, maka baru diberi treatment/perlakuan. Desain penelitian ini hanya menggunakan satu kelompok saja, sehingga tidak memerlukan kelompok kontrol.

b.Nonequivalent Control Group Design
Desain ini hampir sama dengan pretest-posttest control group design, hanya pada desain ini kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol tidak dipilih secara random.
Dalam desain ini, baik kelompok eksperimental maupun kelompok kontrol dibandingkan, kendati kelompok tersebut dipilih dan ditempatkan tanpa melalui random. Dua kelompok yang ada diberi pretes, kemudian diberikan perlakuan, dan terakhir diberikan postes.

c.Conterbalanced Design
Desain ini semua kelompok menerima semua perlakuan, hanya dalam urutan perlakuan yang berbeda-beda, dan dilakukan secara random.
          
2. Non- Experimental Design
a)      Rancangan Penelitian Korelasional
RP Korelasional menurut Gay (dalam Sukardi, 2008:165) penelitian korelasional merupakan salah satu bagian penelitian ex-post facto karena biasanya peneliti tidak memanipulasi keadaan variabel yang ada dan langsung mencari keberadaan hubungan dan tingkat hubungan variabel yang direfleksikan dalam koefesien korelasi.



b)      Rancangan Penelitian Cross Sectional
RP Cross Sectional adalah penelitian yang di lakukan pada satu waktu dan satu kali, tidak ada follow up, untuk mencari hubungan antara variabel independen (faktor resio) dengan variabel dependen (efek).

c)      Rancangan Penelitian Longitudinal
RP Longitudinal adalah penelitian yang di lakukan dengan ciri : waktu penelitian laa, memerlukan biaya yang relatif besar dan melibatkan populasi yang mendiami wilayah tertentu, dan di pusatkan pada perubahan variabel amatan dari waktu ke wakktu.















KESIMPULAN

Penelitian adalah suatu proses mencari sesuatu secara sistematik dalam waktuyang lama dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-aturan yang berlaku. Dalam proses penelitian harus dibuat terlebih dahulu rancangan penelitian.
Rancangan penelitian adalah rancangan penelitian diartikan sebagai desain atau pola-pola operasional yangdapat dijadikan panduan atau pedoman teknis oleh peneliti dalam melaksanakan rangkaiankegiatan penelitian.
Ada beberapa tahap dalam proses pembuatan rancangan penelitian yang perlu diperhatikan , tahap-tahap tersebut adalah sebagai berikut :
1.      Rencana
2.      Struktur
3.      Strategi

Rancangan penelitian dapat menentukan beberapa hal penting, diantaranya yaitu :
a. Apa yang akan di lakukan .
b. Bagaimana melakukan observasi dan berapa kali observasi harus di lakukan.
c. Menyarankan arah dari observasi dan analisis ..

d. Teknik statistik apa yang akan di gunakan.
e. Garis besar kesimpulan yang akan di tarik dari hasil analisis statistik.
Ada juga fungsi Teknis Utama dari Rancangan Penelitian adalah Mengontrol Varians :
·         Mempertinggi/ memaksimalkan varians primer : memaksimalkan varians dari variabel – variabel yang ada dalam hipotesis substantif penelitian.
·         Mengendalikan varians sekunder : mengendalikan varians dari exstraneous variabel/ dapat emperngaruhi hasil penelitian.
·         Mengurangi eror variance : meminimalkan sekecil-kecilnya varian galat/ kesalahan eror , misalnya determinannya : perbedaan individu dan galat pengukurannya.
Jenis-jenis rancangan penelitian :
1. Experimental Design
A.    Pra-Experimental Designs (non-designs).

B.     True Experimental Design.
C.     Quasi Experimental Design






1 komentar:

  1. Anapoker bermain bersama-sama dengan anda dari berbagai pilihan meja yang tersedia dengan minimal buyin mulai dari 1000 rupiah saja

    Dimana lagi anda bisa menemukan situs poker deposit pulsa, dengan minimal deposit terjangkau, rate potongan pulsa bersahabat, Selain di Situs poker Terpercaya Anapoker

    Daftar Sekarang, GRATIS & Dapatkan Bonusnya
    Whatsapp : 0852 2255 5128
    Line ID : agenS1288
    Telegram : agenS128

    Kunjungi Situs Games Online Uang Asli Terpercaya Lainnya :
    link alternatif sbobet

    sbobet alternatif

    login sbobet

    link sbobet

    sabung ayam online

    adu ayam

    casino online

    sabung ayam bangkok

    ayam laga birma

    poker deposit pulsa

    deposit pulsa poker

    deposit pulsa

    deposit pulsa

    deposit pulsa

    BalasHapus

Tutorial Lengkap Agar disetujui Daftar Google Adsense

Sejak membuat BLOGOOBLOK, ratusan sudah postingan yang saya buat. Tidak sedikit diantaranya membahas  Google Adsense . Ini menandakan...